LIGA.ID – Hasil babak pertama FC Seoul vs Barcelona yang merupakan pertandingan persahabatan berakhir dengan skor 2 – 3.
Pertandingan persahabatan antara FC Seoul dan Barcelona di Seoul World Cup Stadium menyuguhkan tontonan seru di babak pertama. Meskipun skor menunjukkan keunggulan tipis 3-2 untuk Barcelona, data statistik mengungkapkan cerita yang jauh berbeda: Barcelona benar-benar mendominasi jalannya laga.
Gol-gol cepat dari Robert Lewandowski di menit ke-8 dan Lamine Yamal di menit ke-14 dan 45+3 menunjukkan betapa tajamnya lini serang Blaugrana. Barcelona mampu memanfaatkan setiap peluang yang ada dengan sangat efektif. Di sisi lain, FC Seoul juga memberikan perlawanan sengit, terbukti dengan gol dari Cho Young-wook di menit ke-26 dan Yazan Al-Arab di menit 45+1, yang membuat skor tetap ketat hingga jeda.
Namun, mari kita bedah lebih dalam. Statistik babak pertama menunjukkan dominasi Barcelona yang luar biasa. Klub Catalan ini berhasil menguasai bola hingga 75%, meninggalkan FC Seoul dengan hanya 25% penguasaan bola. Angka ini menggambarkan betapa Barcelona mengontrol tempo permainan dan tidak memberi banyak ruang bagi FC Seoul untuk mengembangkan serangan.
Jumlah operan juga menjadi bukti nyata. Barcelona mencatatkan 403 operan dengan akurasi yang fantastis, yaitu 94%. Bandingkan dengan FC Seoul yang hanya mampu melakukan 135 operan dengan akurasi 84%. Jelas, Barcelona membangun serangan mereka dengan presisi dan ketenangan, sementara FC Seoul harus berjuang keras untuk sekadar mengalirkan bola.
Dari segi serangan, Barcelona juga lebih unggul. Mereka melepaskan 8 tembakan ke gawang, dan 4 di antaranya tepat sasaran. Sementara itu, FC Seoul hanya mampu mencatatkan 4 tembakan, dengan 2 di antaranya tepat sasaran. Ini menunjukkan bahwa meski FC Seoul efektif dalam memanfaatkan peluang, Barcelona tetap lebih superior dalam menciptakan peluang berbahaya.
Satu hal menarik lainnya adalah statistik offside. FC Seoul tercatat 4 kali berada dalam posisi offside, sementara Barcelona sama sekali tidak pernah offside. Ini mengindikasikan bahwa para penyerang Barcelona sangat disiplin dalam menjaga posisi, atau pertahanan FC Seoul terlalu sering gagal menerapkan jebakan offside.
Secara keseluruhan, meskipun skor 3-2 terlihat imbang, statistik tidak bisa berbohong. Barcelona jelas menguasai pertandingan di babak pertama. Permainan mereka rapi, dominan, dan efektif. Sementara itu, FC Seoul menunjukkan semangat juang tinggi dan mampu memanfaatkan celah yang ada untuk mencetak gol. Babak kedua nanti tentu akan sangat menarik untuk dinantikan. Apakah Barcelona akan semakin menekan, atau FC Seoul akan menemukan cara untuk membalikkan keadaan?