
Hasil PSG vs Angers Ligue 1 2025/26: PSG menang tipis 1-0 lewat gol Fabián Ruiz di Parc des Princes. Simak jalannya pertandingan, statistik, dan fakta menarik di sini.
LIGA.ID – Pertandingan pekan kedua Ligue 1 2025/26 mempertemukan Paris Saint-Germain (PSG) vs Angers di Parc des Princes pada Sabtu, 23 Agustus 2025 dini hari WIB.
Laga ini berakhir dengan skor tipis 1-0 untuk kemenangan PSG lewat gol semata wayang Fabián Ruiz di babak kedua. Walau terlihat sederhana di papan skor, duel ini menyimpan banyak cerita, mulai dari dominasi luar biasa PSG, kegagalan penalti Ousmane Dembélé, hingga rapatnya pertahanan Angers.
Jalannya Pertandingan: PSG Dominasi, Angers Bertahan Total
Sejak menit awal, PSG tampil sangat dominan. Statistik menunjukkan PSG menguasai 84% bola, jumlah penguasaan tertinggi kedua dalam sejarah Ligue 1 sejak data Opta dicatatkan (2006-07). Angka ini hanya kalah dari catatan mereka sendiri saat melawan Nantes pada 2024 (84,1%).
Meski begitu, dominasi bola tidak otomatis membuat laga mudah. Angers memilih untuk bermain dengan formasi 3-5-2 yang sangat defensif. Mereka menumpuk pemain di area pertahanan dan memaksa PSG lebih banyak melepaskan tembakan dari luar kotak penalti.
PSG baru benar-benar mendapat peluang emas pada menit ke-25 saat João Neves dijatuhkan Courcoul di kotak terlarang. Wasit menunjuk titik putih, namun Ousmane Dembélé gagal mengeksekusi penalti setelah tendangannya melayang tinggi di atas mistar.
Paruh pertama ditutup tanpa gol meskipun PSG unggul jauh dalam jumlah tembakan dan umpan.
Ruiz Jadi Pahlawan, Gol di Menit 50 Pecahkan Kebuntuan
Babak kedua dimulai dengan skenario yang sama: PSG terus menekan, Angers bertahan total.
Kebuntuan akhirnya pecah di menit ke-50. Désiré Doué mengirim umpan silang mendatar dari sisi kiri, bola gagal diantisipasi barisan pertahanan Angers, dan Fabián Ruiz dengan tenang melepaskan tembakan yang menembus gawang Koffi. Skor berubah menjadi 1-0 untuk PSG.
Gol tersebut menjadi pelepas tekanan setelah sepanjang babak pertama PSG kesulitan mencetak gol meski mendominasi penuh jalannya laga.
Angers Punya Satu Peluang Emas, Tapi Gagal
Walau lebih banyak bertahan, Angers sesekali mencoba melancarkan serangan balik. Kesempatan terbaik datang di menit ke-68 saat Yassin Belkhdim mendapat ruang tembak di kotak penalti. Sayangnya, sepakan mendatarnya hanya melenceng tipis di sisi kiri gawang Chevalier.
Itu menjadi satu-satunya peluang berarti bagi Angers sepanjang pertandingan. Statistik mencatat, Angers hanya memiliki 0 tembakan tepat sasaran dari total tiga percobaan.
PSG Banyak Buang Kesempatan
Setelah gol Ruiz, PSG sebenarnya punya beberapa peluang untuk memperbesar keunggulan.
- Menit ke-78, Ruiz hampir mencetak gol kedua lewat sundulan, tapi bola tipis melebar.
- Menit ke-80, Nuno Mendes melakukan aksi individu brilian dari sisi kiri dan melepaskan tembakan keras, namun berhasil ditepis Koffi.
- Menit ke-86, Ruiz kembali mengancam dengan sepakan melengkung, namun kali ini bola mengenai tiang gawang.
Secara keseluruhan, PSG melepaskan 21 tembakan dengan 4 tepat sasaran, tetapi hanya satu yang berbuah gol.
Statistik Pertandingan PSG vs Angers
Berikut rangkuman statistik pertandingan yang memperlihatkan betapa dominannya PSG:
- Penguasaan bola: PSG 84% – 16% Angers
- Total umpan: PSG 981 – 196 Angers
- Akurasi umpan: PSG 93% – 71% Angers
- Total tembakan: PSG 21 – 3 Angers
- Tembakan tepat sasaran: PSG 4 – 0 Angers
- Tendangan sudut: PSG 12 – 0 Angers
- Peluang besar: PSG 2 – 0 Angers
- Kartu kuning/merah: 0 – 0
Statistik ini menunjukkan PSG benar-benar mengontrol permainan, sementara Angers hanya bisa sesekali mengandalkan serangan balik.
Kemenangan tipis 1-0 ini membuat PSG tetap sempurna di awal musim Ligue 1 2025/26. Meski tampil dominan, efektivitas serangan masih jadi pekerjaan rumah bagi Les Parisiens.
Bagi Angers, hasil ini memperpanjang rekor buruk melawan PSG. Namun mereka bisa pulang dengan kepala tegak karena pertahanan yang cukup disiplin dan tidak kalah telak.
Selanjutnya, PSG akan menghadapi Toulouse di laga tandang, sedangkan Angers akan menjamu Rennes di pekan ketiga Ligue 1.