Ruben Amorim Cetak Sejarah di Manchester United! Menang di Laga ke-50, Samai Rekor Legenda Sir Alex Ferguson

Ruben Amorim mencatat kemenangan bersejarah di laga ke-50 bersama Manchester United. Kemenangan 2-0 atas Sunderland membuat Amorim jadi manajer pertama sejak Sir Alex Ferguson yang berhasil menang di laga ke-50-nya sebagai pelatih Setan Merah.

LIGA.ID – Ruben Amorim kembali menorehkan catatan manis dalam kariernya sebagai pelatih Manchester United. Kemenangan 2-0 atas Sunderland di Old Trafford dalam lanjutan Premier League 2025/26 bukan hanya membawa tiga poin penting, tetapi juga menandai tonggak sejarah dalam perjalanan sang pelatih asal Portugal.

Gol dari Mason Mount dan Benjamin Šeško di babak pertama memastikan kemenangan nyaman bagi Setan Merah di depan para pendukungnya. Namun, di balik skor itu, ada cerita besar: Amorim menjadi manajer pertama sejak Sir Alex Ferguson yang berhasil memenangkan laga ke-50 bersama Manchester United.

Menyamai Rekor Sang Legenda

Menurut data Opta, terakhir kali ada pelatih United yang menang di laga ke-50-nya terjadi pada tahun 1987, ketika Sir Alex Ferguson membawa timnya menang atas Bury.
Setelah Ferguson, sederet nama besar seperti David Moyes, Louis van Gaal, Jose Mourinho, Ole Gunnar Solskjaer, hingga Erik ten Hag gagal meraih kemenangan pada laga ke-50 mereka masing-masing.

Namun Amorim berhasil memutus kutukan itu dengan gaya khasnya: permainan cepat, disiplin, dan penuh pressing.
Kemenangan ini menjadi simbol kebangkitan proyek jangka panjang Manchester United di bawah asuhannya.

Tren Positif di Old Trafford

Selain rekor pribadi, kemenangan atas Sunderland juga memperpanjang tren positif United di kandang.
Tim kini mencatat tiga kemenangan beruntun di Premier League di Old Trafford, sesuatu yang terakhir kali mereka lakukan antara April dan Agustus 2023.

Tak hanya itu, kemenangan ini juga memperpanjang catatan apik United melawan tim promosi.
Sejak November 2021, Setan Merah tak terkalahkan dalam 24 pertandingan Premier League melawan tim promosi, dengan 21 di antaranya berakhir kemenangan.
Terakhir kali United kalah dari tim promosi adalah saat melawan Watford pada 2021.

Amorim: “Kami Bermain Seperti Tim yang Dewasa”

Dalam konferensi pers usai pertandingan, Amorim memuji mentalitas para pemainnya.

“Kami bermain sebagai tim yang dewasa. Kami mengontrol pertandingan, tahu kapan harus menyerang, dan tahu kapan harus bertahan,”
kata Amorim dengan senyum puas.

Ia juga mengakui bahwa meskipun performa tim sempat naik-turun sejak ia bergabung pada November tahun lalu, tren positif di kandang adalah tanda bahwa proyeknya mulai menunjukkan hasil nyata.

Tantangan Selanjutnya: Anfield!

Setelah laga bersejarah ini, Manchester United langsung dihadapkan dengan ujian berat.
Mereka akan bertandang ke markas Liverpool di Anfield, dalam laga yang selalu sarat gengsi dan tensi tinggi.

Jika mampu membawa pulang hasil positif, Amorim tak hanya menegaskan posisinya sebagai manajer sukses secara statistik, tapi juga memperkuat kepercayaan bahwa Manchester United kini benar-benar berada di jalur yang tepat untuk kembali bersaing di papan atas Premier League.

Kemenangan di laga ke-50 ini bukan sekadar angka, melainkan penegasan era baru di Manchester United.
Ruben Amorim telah membuktikan dirinya sebagai sosok yang mampu mengembalikan semangat juang dan identitas Setan Merah.

Dari catatan sejarah hingga performa konsisten di kandang, tanda-tanda kebangkitan Manchester United mulai terlihat jelas — dan Amorim kini jadi bagian penting dari cerita baru itu.

Exit mobile version