Andre Onana tampil gemilang di awal musim bersama Trabzonspor hingga membuat klub Turki itu ingin membelinya secara permanen. Namun apakah Manchester United rela melepas kiper yang dulu ditebus hampir Rp900 miliar? Simak kabar lengkapnya di sini!
LIGA.ID – Onana Kembali Bersinar di Turki, Trabzonspor Langsung Jatuh Hati
Performa apik Andre Onana di awal masa peminjamannya bersama Trabzonspor tampaknya mulai berbuah manis.
Kiper asal Kamerun itu sukses menjaga dua clean sheet dari empat laga perdananya, dan kini klub raksasa Turki tersebut dikabarkan ingin mempermanenkannya setelah masa pinjaman berakhir.
Menurut laporan eksklusif dari SunSport, Trabzonspor memang tak memiliki opsi pembelian permanen dalam kontrak pinjaman Onana. Namun manajemen klub sudah memberi sinyal kuat untuk membuka negosiasi dengan Manchester United mengenai potensi transfer permanen sang kiper.
Fatih Tekke Terpukau dengan Kepemimpinan Onana
Pelatih Trabzonspor, Fatih Tekke, disebut sangat terkesan dengan kemampuan Onana — bukan hanya karena refleks dan distribusinya yang luar biasa, tetapi juga karena karisma dan jiwa kepemimpinan yang ia tunjukkan di ruang ganti.
Beberapa pemain bahkan dikabarkan terkejut dengan betapa cepatnya Onana bisa beradaptasi di Turki.
Meski baru sebulan bergabung, ia langsung menjadi figur penting di ruang ganti, memimpin komunikasi di lini belakang, dan membantu para pemain lokal memahami gaya bermain modern yang ia bawa dari Eropa Barat.
Gaji Lebih Tinggi dari di Manchester United
Menariknya, Trabzonspor kini membayar Onana lebih besar dari gaji £120.000 (sekitar Rp2,4 miliar) per minggu yang ia terima di Manchester United. Karena itu, jika benar terjadi pembelian permanen, negosiasi personal tidak akan menjadi masalah besar.
Namun pertanyaan besar yang kini muncul adalah:
Apakah Manchester United rela melepasnya begitu saja, atau akan mencoba meminta kembali sebagian dari £47 juta (sekitar Rp900 miliar) yang mereka bayarkan kepada Inter Milan pada 2023?
Karier Onana di United: Dari Pahlawan ke Pengasingan
Musim lalu, Onana masih menjadi kiper utama United dan bahkan bermain di final Europa League melawan Tottenham di Bilbao. Namun semuanya berubah cepat.
Sebuah cedera di pramusim membuatnya kehilangan tempat di bawah mistar, dengan manajer baru Ruben Amorim lebih mempercayai Altay Bayındır sebagai starter.
Ketika akhirnya diberi kesempatan tampil di laga Piala Liga kontra Grimsby Town, Onana melakukan blunder fatal yang berujung gol — dan sejak saat itu, kepercayaan klub mulai memudar.
Setelah insiden tersebut, United dikabarkan langsung bergerak mencari pengganti dan akhirnya merekrut Senne Lammens dari Royal Antwerp.
Fokus dan Ketenangan di Turki, Rahasia Kebangkitan Onana
Berbeda dari masa-masa sulitnya di Inggris, Onana kini tampak lebih tenang di Trabzonspor.
Ia memutuskan untuk tidak membawa keluarganya pindah ke Turki agar bisa fokus sepenuhnya pada performa.
Istrinya bahkan sudah kembali ke Manchester bersama anak-anak mereka, sementara Onana memilih menjaga lingkaran kecil di sekitarnya agar bisa menemukan kembali bentuk permainan terbaiknya.
Hasilnya? Luar biasa.
Dalam laga melawan Gaziantep, Onana menunjukkan kelasnya dengan umpan 60 yard sempurna yang berujung assist — mengingatkan fans pada gaya “sweeper-keeper” yang dulu membuatnya dipuja saat masih membela Inter Milan.
Masa Depan Onana: Kembali ke Old Trafford atau Bertahan di Turki?
Dengan Trabzonspor kini menempati posisi kedua klasemen Super Lig Turki, klub merasa punya peluang besar menantang gelar musim ini.
Dan mereka yakin, Onana adalah kunci stabilitas pertahanan tim.
Jika performanya terus meningkat, Trabzonspor kemungkinan besar akan mengajukan tawaran resmi kepada Manchester United pada akhir musim 2025/26 untuk mempermanenkan transfernya.
Namun, keputusan akhir tentu bergantung pada United — apakah mereka masih ingin memberinya kesempatan kedua, atau justru siap memutuskan hubungan lebih cepat untuk menutup kerugian besar transfernya.