LIGA.ID – Masa depan Alejandro Garnacho di Manchester United lagi-lagi jadi perbincangan hangat. Pemain muda asal Argentina ini tengah berada dalam posisi yang gak pasti di Old Trafford, bikin sejumlah klub top Eropa siaga penuh—terutama Atletico Madrid, yang kabarnya serius banget pengin memulangkan sang winger ke Wanda Metropolitano musim panas ini.
Garnacho, yang sekarang berusia 21 tahun, sebenarnya bukan nama asing bagi Atletico. Ia sempat menimba ilmu di akademi mereka sejak 2015 sebelum akhirnya pindah ke Inggris dan bergabung dengan akademi Manchester United pada Oktober 2020.
Sejak promosi ke tim utama MU pada 2022, performa Garnacho cukup menonjol. Dari total 144 laga di semua kompetisi, ia berhasil menyumbang 26 gol dan 22 assist. Bahkan di musim lalu, ia tampil solid dengan 11 gol dan 10 assist dari 58 pertandingan.
Konflik dengan Amorim, Absen dari Tur Pramusim
Namun, setelah kekalahan MU di final Liga Europa, badai mulai menghampiri. Kabar yang beredar menyebutkan hubungan Garnacho dengan pelatih Ruben Amorim memburuk. Ia bahkan tidak ikut tur pramusim ke Amerika Serikat dan berlatih secara terpisah dari tim utama di Carrington.
Situasi inilah yang bikin Atletico Madrid mulai bergerak cepat. Pelatih Diego Simeone disebut sangat tertarik menjadikan Garnacho sebagai bagian penting dalam proyek pembaruan lini serang mereka. Menurut laporan dari Fichajes, Simeone bahkan menyebut Garnacho sebagai “potongan puzzle terakhir” yang dibutuhkan timnya.
MU Patok Harga Fantastis
Garnacho saat ini dibanderol sekitar £40 juta (sekitar Rp837 miliar), angka yang masih dianggap masuk akal untuk pemain muda berbakat seperti dia. Apalagi usia Garnacho masih 21 tahun dan potensi berkembangnya masih sangat besar.
Selain Atletico, sejumlah klub besar Eropa juga mulai memantau situasi ini. Dari Inggris ada Aston Villa, Chelsea, dan Tottenham. Sementara dari luar Inggris ada Napoli dan Bayern Munchen yang juga ikut dalam daftar peminat. Meski begitu, kabarnya Garnacho lebih cenderung bertahan di Inggris jika memang harus pindah.
Kontrak Masih Panjang, MU Di Atas Angin
Garnacho sendiri masih terikat kontrak jangka panjang. Ia baru menandatangani kontrak baru pada April 2023, yang berlaku hingga musim panas 2028. Ini membuat posisi negosiasi MU jadi sangat kuat.
Buat Atletico Madrid, memulangkan Garnacho bukan sekadar nostalgia masa lalu. Ini jadi langkah strategis untuk memperkuat lini depan yang memang ingin lebih tajam. Meski Simeone dikenal pelatih bertahan, beberapa musim terakhir ia coba meracik gaya bermain yang lebih ofensif.