Garang di Klub Asal, 3 Penyerang Ini Malah Mandul Di Manchester united

Klub sebesar Manchester United diharuskan memiliki penyerang-penyerang yang garang di depan gawang.

Para penyerang yang garang tersebut akan menjadi tumpuan Manchester United untuk menjebol gawang lawan dan juga untuk berlomba dalam memperebutkan gelar juara di Liga maupun di kompetisi lainnya seperti Liga Champions ataupun Liga Europa.

Maka dari itu, pihak manajemen dan pelatih Manchester United pun terkadang tak mudah melepaskan penyerang-penyerang incaran mereka dan rela membayar mahal demi mendatangkan pemain tersebut.

Namun ternyata tak semuanya berjalan mulus. Manchester United juga pernah gagal membuat penyerang-penyerang yang dibelinya subur dan garang dalam mencetak gol, padahal sebelumnya para pemain depan yang dibeli tersebut terkenal garang dan subur di klub sebelumnya.

Berikut ini 3 penyerang yang gagal bersinar di Manchester United setelah sebelumnya tampil produktif di klub lama mereka.

Radamel Falcao

Sebelum bergabung dengan Manchester United, Radamel Falcao dikenal sebagai predator kelas atas Liga Eropa.

Saat membela FC Porto di tahun 2009-2011, Falcao tampil sebanyak 51 kali dan mencetak 41 gol.

Catatan fantastis Radamel Falcao di FC Porto itu kemudian membuat Atletico Madrid tertarik untuk memboyong pemain depan tersebut.
Di Atletico Madrid, Falco mencetak 52 gol dalam 68 kali penampilannya.

Petualangan Falcao kemudian berlanjut ke AS Monaco dan tetap subur dengan 13 gol dalam 24 penampilannya.

Di tahun 2014, Manchester United meminjam pemain tersebut untuk solusi lini depan Setan Merah. Namun selama membela Manchester United, sihir gol Falcao seakan mampet.

Tampil dalam 26 pertandingan, Radamel Falcao hanya mampu mencetak 4 gol saja.

Memphis Depay

Memphis Depay diboyong ke Manchester United pada tahun 2015 setelah melewati masa yang fantastis bersama PSV Eindhoven.

Pemain muda tersebut mencetak 39 gol dalam 90 kali penampilan bersama PSV Eindhoven dan terlihat sangat menjanjikan bagi lini serang Manchester United.

Namun apa mau dikata, Memphis Depay gagal mempersembahkan penampilan terbaik di Manchester United.

Penyerang asal Belanda tersebut hanya mampu mencetak tujuh gol saja selama dua musim dalam 53 pertandingan bersama Manchester United.

Alexis Sanchez

Kepindahan Alexis Sanchez dari Arsenal ke Manchester United membawa harapan setinggi langit.

Sihir nomor punggung 7 diharapkan para suporter Manchester United dapat bangkit lagi di Old Trafford melalui aksi-aksi yang diberikan oleh Alexis Sanchez.

Berbeda dengan penampilannya bersama Arsenal yang cukup memukau, penampilan Alexis Sanchez di Manchester United malah tidak seperti yang diharapkan.
Selama hampir dua tahun di Manchester United, Alexis Sanchez hanya tampil sebanyak 32 kali saja.

Di musim kompetisi 2019 ini, pemain berusia 31 tahun dipinjamkan oleh Manchester United ke Inter Milan. Namun sayangnya, di Inter Milan, Alexis Sanchez juga gagal menunjukkan permainan terbaiknya karena lebih sering dibekap cedera

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Juga:

  • Debut Bryan Mbeumo di Laga Man Utd vs Everton Dipuji Ruben Amorim Setinggi Langit
  • Akhirnya Debut! Bryan Mbeumo Tampil Perdana Bareng Manchester United Lawan Everton
  • Klasemen Akhir Premier League Summer Series 2025, MU Juara Premier League Summer Series 2025
  • Bryan Mbeumo Debut: Akankah Formasi 3-4-2-1 Racikan Amorim Bikin Man United Ganas?
  • Susunan Pemain Manchester United vs Everton: Duel Formasi Beda Strategi
  • Baru Gabung, Matheus Cunha Langsung Bikin Ruben Amorim Terpukau di Manchester United
  • Update Berita Transfer Premier League: Bruno Fernandes Tolak Godaan Uang Arab Saudi, Pilih Bertahan di Manchester United!
  • Link Live Streaming Manchester United vs Everton di Premier League Summer Series 2025
  • Manchester United vs Everton: Prediksi Skor vs Preview Pertandingan, Duel Terakhir Premier League Summer Series 2025
  • Jadwal dan Klasemen Premier League Summer Series 2025: MU Siap Tempur Lawan West Ham, Bournemouth dan Everton
  • Exit mobile version