Pelatih Timnas U-19 Indonesia, Indra Sjafri, diketahui tetap menggelar latihan meskipun saat ini sebagian besar punggawa Timnas U-19 Indonesia beragama Islam.
Seperti diketahui, saat ini Timnas U-19 Indonesia sedang melakukan pemusatan latihan atau training camp di Yogyakarta. Training Camp atau (TC) ini digelar mulai tanggal 19-27 Mei 2018.
Meskipun Training Centre Timnas U-19 digelar bersamaan dengan bulan Ramadan, dan banyak punggawa Timnas U-19 yang menjalankan puasa, namun pelatih skuat Garuda Nusantara tersebut meminta kepada skuatnya untuk tak mengeluh saat menjalani sesi pemusatan latihan selama bulan Ramadan.
Agar anak asuhnya tak mengeluh, Indra Sjafri memberikan pesan – pesan yang cukup menyentuh dan menyadarkan anak asuhnya, bahwa puasa Ramadan seharusnya bukan menjadi hambatan seseorang untuk bekerja termasuk pemainnya, karena puasa Ramadan dihadirkan oleh agama untuk memberikan kenikmatan, bukan untuk menghalangi pekerjaan.
“Puasa itu dihadirkan oleh agama untuk kenikmatan, bukan untuk menghalangi pekerjaan,” kata Indra Sjafri seperti yang dilansir oleh Bolasport.com (20/5/2018).
Namun tentu saja, Indra Sjafri lantas tidak serta merta memberikan porsi latihan yang sama dengan hari-hari sebelumnya.
Jika tidak dalam bulan Ramadan, Indra Sjafri memberikan porsi latihan untuk Timnas U-19 sebanyak dua kali, yaitu setiap pagi dan sore.
Namun selama bulan Ramadan, porsi latihan para punggawa Timnas U-19 hanya diberikan setiap sore.
Egy Maulana Vikri dan kawan-kawan selaku para punggawa Timnas U-19 memang harus berlatih dengan sangat keras, karena di tahun 2018 ini mereka akan mengikuti dua kompetisi besar yaitu Piala AFF U-19 dan Piala Asia U-19 yang semuanya akan digelar di Indonesia.