
- Manchester United catat 8 kekalahan kandang musim ini, terburuk sejak 1962-63.
- Wolverhampton meraih 5 kemenangan beruntun di liga, pertama sejak 1970-71.
- Wolves sukses kalahkan MU dua kali musim ini (home & away), pertama sejak 1979-80.
Kekalahan Manchester United dari Wolverhampton Wanderers di Old Trafford kembali menambah luka bagi pendukung Setan Merah. Laga ini tidak hanya menjadi hasil negatif biasa, tetapi juga mencatatkan sejumlah rekor buruk dan fakta menarik yang menyoroti kemunduran performa United sekaligus kebangkitan Wolves musim ini.
Berikut adalah rangkuman fakta-fakta menarik usai pertandingan tersebut:
1. MU Cetak Rekor Terburuk di Old Trafford Sejak 1963
Musim 2024/25 benar-benar menjadi musim yang menyakitkan bagi Manchester United, terutama saat bermain di kandang sendiri.
Dengan kekalahan terbaru ini, MU telah menelan 8 kekalahan di Old Trafford sepanjang musim Premier League.
Catatan ini menjadi jumlah kekalahan kandang terbanyak bagi Manchester United dalam satu musim liga sejak musim 1962-63, saat mereka kalah sembilan kali di kandang.
Sebagai klub yang identik dengan kekuatan kandang, hasil ini jelas menjadi sinyal bahaya bagi tim asuhan Ruben Amorim, yang belum mampu membalikkan performa secara konsisten di markas kebanggaan mereka.
2. Wolves Catat Lima Kemenangan Beruntun di Liga Setelah 54 Tahun
Di sisi lain, Wolverhampton tampil luar biasa dalam beberapa pekan terakhir.
Kemenangan atas Manchester United membuat Wolves mencatatkan lima kemenangan beruntun di kasta tertinggi sepak bola Inggris.
Hebatnya lagi, ini adalah kali pertama mereka melakukan hal tersebut sejak musim 1970-71, atau lebih dari 54 tahun yang lalu, di bawah asuhan legendaris Bill McGarry.
Saat itu, Wolves mengakhiri musim di posisi keempat, dan jika tren positif ini terus berlanjut, bukan tidak mungkin mereka bisa kembali bersaing di papan atas atau zona kompetisi Eropa.
3. Wolves Sukses “Double” atas MU, Pertama Sejak 1980
Fakta menarik lainnya adalah keberhasilan Wolves mencatatkan double atas Manchester United musim ini.
Mereka menang baik di pertemuan kandang maupun tandang melawan Setan Merah.
Ini menjadi kali pertama Wolves berhasil menyapu bersih dua pertemuan liga melawan MU sejak musim 1979-80, lebih dari empat dekade lalu.
Prestasi ini menunjukkan bahwa Wolves bukan lagi tim medioker yang hanya berjuang untuk bertahan hidup, melainkan sudah menjelma menjadi kekuatan baru yang mampu menaklukkan tim-tim besar.
Kekalahan ini jelas semakin menegaskan bahwa Manchester United sedang berada dalam fase krisis, terutama saat bermain di Old Trafford yang dulunya dikenal sebagai benteng kokoh.