Pembalap MotoGP Suzuki, Maverick Vinales kini merasa galau dan tergoda dengan rayuan yang dilontarkan oleh Yamaha.
Yamaha sendiri secara terbuka mengungkapkan ketertarikannya dengan Vinales setelah Jorge Lorenzo memastikan diri bahwa tahun depan dirinya tidak akan menjadi rekan satu tim Valentino Rossi lagi, tetapi akan membalap untuk Ducati.
Vinales sendiri seperti yang dilansir oleh Motorsport.com juga mengungkapkan bahwa dirinya mengaku tertarik untuk pindah ke Yamaha namun Vinales sendiri mengaku masih belum memutuskan dan masih memikirkannya.
Vinales bahkan sempat membandingkan kekuatan antara Suzuki yang baru saja membalap di MotoGP untuk musim kompetisi ini dengan Yamaha yang telah berhasil meraih gelar juara di musim MotoGP sebelumnya.
“Keduanya (Suzuki dan Yamaha) sangat luar biasa. Ketika anda memiliki dua pilihan seperti itu, ini layaknya mimpi semasa kecil. Pastinya, Suzuki adalah tim yang bagus, tetapi di sana anda harus berhasil, kalau tidak, itu akan jadi satu kesalahan,” ujar Vinales.
Sedangkan Yamaha menurut Vinales saat ini adalah tim yang memiliki motor yang siap ditunggangi untuk menuju ke puncak dan mempermudah pembalap untuk mengendarainya dan menuju puncak.
Pembalap Suzuki berusia 21 tahun ini mengungkapkan bahwa dirinya saat ini masih berdiskusi dengan orang-orang terdekatnya sebelum mengambil keputusan final untuk pindah ke Yamaha menjadi rekan baru Valentino Rossi ataukah tetap bertahan di Suzuki dan membangun tim MotoGP Suzuki menjadi kekuatan baru di dunia MotoGP.