
Simak rekor pertemuan atau head to head Indonesia vs Arab Saudi jelang laga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Dari sejarah panjang hingga kemenangan bersejarah 2-0 di Jakarta, Garuda kini bukan lagi underdog di Asia.
LIGA.ID – Head to Head Indonesia vs Arab Saudi: Dari Dominasi Hijau ke Kebangkitan Merah Putih
Pertemuan antara Timnas Indonesia vs Arab Saudi selalu menarik untuk disimak. Dua tim dengan sejarah panjang di kancah Asia ini kembali bertemu di Kualifikasi Piala Dunia 2026, dan kali ini atmosfernya terasa berbeda.
Dulu, Arab Saudi selalu jadi mimpi buruk bagi Indonesia. Namun kini, skuad Garuda yang diasuh Patrick Kluivert mulai menunjukkan bahwa mereka bisa menandingi kekuatan Timur Tengah tersebut.
Rekor Pertemuan Indonesia vs Arab Saudi
Sejak 2004, Indonesia dan Arab Saudi sudah bentrok sebanyak 7 kali di berbagai ajang internasional — mulai dari Piala Asia hingga Kualifikasi Piala Dunia.
Dalam periode tersebut, Arab Saudi masih unggul secara keseluruhan, tetapi tren beberapa tahun terakhir memperlihatkan perubahan besar.
Data Head to Head Lengkap:
- Total pertemuan: 7 kali
- Indonesia menang: 1 kali
- Imbang: 2 kali
- Arab Saudi menang: 4 kali
- Gol Indonesia: 6
- Gol Arab Saudi: 9
Meski secara angka terlihat timpang, tetapi statistik tersebut tak lagi mencerminkan kondisi terkini. Indonesia kini tampil jauh lebih matang dan kompetitif.
Rangkuman 5 Pertemuan Terakhir Indonesia vs Arab Saudi
- 19 November 2024 – Indonesia 2-0 Arab Saudi (Kualifikasi Piala Dunia 2026)
👉 Kemenangan bersejarah Garuda! Bermain di Jakarta, skuad Indonesia tampil agresif dan menutup laga dengan dua gol tanpa balas. - 6 September 2024 – Arab Saudi 1-1 Indonesia (Kualifikasi Piala Dunia 2026)
👉 Indonesia berhasil menahan imbang Arab Saudi di kandang lawan. Performa disiplin lini belakang menjadi kunci hasil positif ini. - 6 Maret 2014 – Arab Saudi 1-0 Indonesia (Piala Asia)
👉 Gol tunggal di babak pertama membuat Indonesia harus pulang tanpa poin. - 23 Maret 2013 – Indonesia 1-2 Arab Saudi (Piala Asia)
👉 Indonesia sempat unggul lebih dulu sebelum akhirnya kebobolan dua kali di babak kedua. - 7 Oktober 2011 – Indonesia 0-0 Arab Saudi (Laga persahabatan)
👉 Pertahanan solid Garuda membuat Arab Saudi frustrasi di Gelora Bung Karno.
Dari lima pertemuan terakhir itu, Indonesia hanya kalah sekali — pencapaian luar biasa jika dibandingkan dominasi Arab Saudi sebelumnya.
Kemenangan Bersejarah Indonesia di Jakarta
Kemenangan 2-0 atas Arab Saudi di Stadion GBK tahun 2024 menjadi titik balik besar bagi Timnas Indonesia.
Itu bukan hanya soal skor, tapi juga simbol perubahan mental dan kualitas permainan.
Garuda bermain berani, cepat, dan efektif, bahkan mampu membuat Arab Saudi kesulitan menciptakan peluang bersih.
Gol kemenangan saat itu lahir dari kombinasi serangan sayap yang rapi — bukti bahwa Indonesia kini punya struktur permainan modern yang bisa bersaing dengan tim-tim top Asia.
Arab Saudi Masih Unggul di Statistik, tapi…
Tak bisa dipungkiri, Arab Saudi masih unggul dalam hal pengalaman internasional. Mereka adalah tim langganan Piala Dunia dengan skuad penuh pemain bintang dari Liga Pro Saudi.
Namun, hasil imbang dan kekalahan dari Indonesia dalam dua pertemuan terakhir membuat posisi mereka kini tak lagi superior.
Arab Saudi kini lebih berhati-hati, apalagi menghadapi Indonesia yang sedang dalam tren positif. Dalam 5 laga terakhir, Green Falcons hanya menang sekali — tanda bahwa dominasi mereka mulai goyah.
Tren Positif Garuda di Era Baru
Di bawah kepemimpinan Patrick Kluivert, Indonesia menunjukkan kemajuan signifikan dalam hal organisasi permainan dan mentalitas.
Skuad yang diisi pemain-pemain seperti Jay Idzes, Calvin Verdonk, Thom Haye, dan Ole Romeney kini lebih disiplin dan percaya diri menghadapi lawan mana pun.
Statistik menunjukkan Indonesia belum terkalahkan dalam 4 laga terakhir di semua ajang, dengan tiga kemenangan dan satu hasil imbang.
Konsistensi inilah yang membuat publik optimistis menghadapi Arab Saudi.
Dari Underdog Jadi Penantang Serius
Head to head antara Indonesia dan Arab Saudi kini tak lagi sepihak.
Jika dulu Garuda hanya bisa bertahan dan berharap keajaiban, kini mereka justru tampil sebagai tim yang berani menguasai bola dan menekan lawan.
Dengan tren positif dan kepercayaan diri tinggi, bukan mustahil Indonesia kembali menambah catatan manis dalam sejarah pertemuan melawan Arab Saudi.
Pertandingan berikutnya di Jeddah akan jadi ujian nyata — apakah Garuda mampu mempertahankan momentum kebangkitan, atau Arab Saudi berhasil membalas dendam atas kekalahan di Jakarta?