The Jakmania, julukan suporter klub asal ibukota, Persija Jakarta, patut berbangga dengan catatan manis yang telah mereka torehkan saat pertandingan Piala AFC Persija menghadapi Johor Darul Ta’zim di Stadion Gelora Bung Karno, Selasa (10/4) lalu.
Hal pertama yang bisa membuat suporter Persija Jakarta berbangga diri adalah jumlah penonton di pertandingan Persija Vs Johor Darul Ta’zim.
Di pertandingan tersebut, ada sekitar 60.157 suporter yang memadati Stadion Gelora Bung Karno.
Catatan tersebut membuat rekor kehadiran penonton terbanyak di pertandingan final Piala AFC antara Al Ittihad (Suriah) melawan Qadsia SC (Kuwait) di Jaber Al-Hamad International Stadium di Kuwait City pada tahun 2010 telah pecah.
Pada saat itu tercatat sebanyak 58.604 suporter kedua kesebalasan memadati stadion.
Catatan jumlah penonton yang hadir di Stadion Gelora Bung Karno tersebut juga menjadi catatan sendiri bagi PSSI.
Seperti yang dikatakan oleh Sekretaris Jenderal AFC Dato Windsor John di situs resmi PSSI, Pssi.org (12 April 2018), jumlah suporter tersebut menunjukkan bahwa minat para suporter Indonesia dan daya tarik kompetisi AFC di Indonesia terus meningkat.
“Rekor penonton persija adalah bukti bahwa sepak bola indonesia memiliki daya magnet terbesar di asia. Fans sepak bola Indonesia juga telah menunjukkan superioritasnya sebagai salah satu yang terbesar di Asia. Di sisi lain, kemenangan yang diraih Persija memberikan angin segar bagi kiprah Indonesia di level Asia setelah beberapa tahun klub indonesia non aktif di ajang kompetisi asia,” ungkap Marsal.
Selain berhasil mencatatkan rekor jumlah penonton terbanyak di pertandingan Piala AFC, aksi The Jakmania saat mendukung tim kesayangannya juga menjadi sorotan sendiri di Stadion Utama Bung Karno.
The Jakmania membuat aksi dua koreografi. Yang pertama animasi tga dimensi bergambar macan, dan yang kedua adalah tulisan 1928 Persija.