Klub Arab Saudi, Al-Nassr dikabarkan telah memberikan tawaran ke Arsenal sebesar 5 juta pound untuk melepas Mesut Ozil pindah ke Arab Saudi.
Dengan nilai tersebut, Al-Nassr ingin mengontrak Mesut Ozil selama dua tahun.
Namun, tawaran Al-Nassr tersebut ditolak oleh Mesut Ozil yang sudah tidak bermain untuk Arsenal sejak tanggal 7 Maret 2020 lalu.
Ozil mengatakan bahwa dia tidak siap menerima tawaran Al-Nassr dan menegaskan tidak ingin pindah ke Asia meski dirinya saat ini dibekukan oleh pelatih Arsenal, Mikel Arteta.
“Segalanya sulit tetapi saya mencintai Arsenal. Saya akan memutuskan kapan saya pergi, bukan orang lain. Saya akan memberikan semua yang saya miliki untuk klub ini.” ungkap Mesut Ozil seperti yang dilansir dari The Sun.
Gaji Mesut Ozil yang mencapai angka 350.000 pound disebut-sebut menjadi ganjalan utama kepindahannya dari Arsenal ke klub lain.
Gajinya yang tinggi tersebut juga telah menjadi beban Arsenal, karena selama bulan Maret 2020 hingga bulan Oktober 2020 Ozil tidak dimainkan oleh Arteta tetapi masih terus menerima gaji dari Arsenal.
Mesut Ozil Belum Habis
Mantan manajer Arsenal, Arsene Wenger, mengatakan jika sebenarnya Mesut Ozil belumlah 100% habis.
Bahkan Wenger menegaskan jika Arteta masih bisa mendapatkan yang terbaik dari pemain berusia 31 tahun tersebut.
Di musim lalu, pemain yang dibeli Arsenal dari Real Madrid tujuh tahun lalu dengan harga 42,5 juta pound ini hanya menyumbangkan satu gol dalam 18 pertandingan di Liga Inggris.
Ozil bahkan juga tidak dibawa oleh Arteta untuk masuk dalam daftar 25 pemain Arsenal di Liga Europa.
Berita Terkait Mesut Ozil:
Ini Penyebab Nama Mesut Ozil Menghilang Lagi Dari Starting XI Arsenal
Mesut Ozil Bicara Tentang Virus Corona: Sepakbola Tidak Penting