Bali United sudah dipastikan meraih gelar juara Liga 1 usai menang 2-0 atas Semen Padang pada pertandingan pekan ke-30 yang digelar di Stadion GOR Haji Agus Salim pada hari Senin (2/11/2019) kemarin.
Dua gol penyerang Bali United yang juga penyerang Timnas Indonesia, Ilija Spasojevic ke gawang Semen Padang di menit ke51 dan menit ke-85 menjadi penentu langkah Bali United meraih gelar juara Shopee Liga 1 2019.
Dengan kemenangan tersebut, Bali United saat ini telah mengoleksi 63 poin hasil dari 19 kali menang, 6 kali seri dan 5 kali kalah dalam 30 pertandingan.
Meskipun telah meraih gelar juara Liga 1 2019, namun Bali United tetap bertekad untuk bermain dengan maksimal dalam sisa 4 laga terakhir karena Bali United telah memiliki ambisi baru.
Motivasi untuk memecahkan rekor sebagai tim yang memiliki poin tertinggi sepanjang sejarah Liga 1 digelar sejak tahun 2017 menjadi semangat tersendiri bagi tim yang berjuluk Serdadu Tridatu Jalak Bali.
Di tahun 2018 lalu, Bali United sebenarnya juga telah berhasil meraih poin tinggi bersama Bhayangkara FC. Saat itu Bali United dan Bhayangkara FC sama-sama meraih 68 poin, namun Bhayangkara FC ungguk head to head atas Bali United yang akhirnya mengantarkan tim tersebut meraih gelar juara Liga 1 2018.
Di musim kompetisi Shopee Liga 1 2019 ini, Bali United bertekad meraih poin penuh di empat laga tersisa agar rekor perolehan poin tertinggi tersebut dapat dipecahkan.
Jika berhasil memenangi empat laga tersisa, Bali United akan berhasil mengoleksi poin maksimal sebesar 75 poin hingga akhir komperitisi Shopee Liga 1 2019 berakhir.
Tentu saja keinginan Bali United untuk memecahkan rekor tertinggi di Liga 1 itu tidak akan dapat terwujud dengan mudah, karena Bali United harus berhadapan dengan tim-tim kuat lain seperti Persipura, Tira-Persikabo, Arema FC dan Madura United yang sedang berebut untuk dapat menduduki peringkat kedua di klasemen Liga 1 2019 ini.
Jadi akankah ambisi Bali United untuk dapat memecahkan rekor poin tertinggi Liga 1 ini berhasil?